Hari Puasa ke Delapan Belas Ramadhan 1445 H

Sampaikan Ceramah Agama Subuh, Inilah Penjelasan Ustadz Zulkarnain Umar

 

Laporan : Hendri Zainuddin

Pekanbaru


          MEMASUKI hari yang ke delapan belas puasa ramadhan 1445 H, tepatnya Jumat (29/3/2024) ustadz Dr Zulkarnain Umar menyampaikan ceramah agama  subuh di Masjid Nurul Muhsinin, yang berada di Jalan Ikan Mas, Kelurahan Tangkerang Barat, Kecamatan Marpoyan Damai. Sebelum menyampaikan tausiah subuh, ustadz Zulkarnain Umar pertama-tama mengucapkan puji syukur atas kehadirat Allah SWT yang telah memberikan kesehatan, keselamatan dan keberkahan, sehingga dapat bersama-sama mengikuti majlis ilmu di subuh Jumat ini. Selain itu, tak lupa pula  ustadz Zulkarnain Umar supaya banyak-banyak bersalawat kepada Nabi Muhammad SAW, karena dengan banyak bersalawat maka kita akan diberikan safaat di yaumil kelak.Amin yarabbal alamin.

Pada kesempatan tausiah subuh ini, ustadz Zulkarnain Umat juga membahas tentang kaji pekan  yang lalu yakni terkait makna bertaqwa bagi orang yang beriman.   Dikatakan ustadz Zulkarnain Umar salah satu tujuan ibadah puasa agar umat Islam mencapai  tingkat ketaqwaan. “La’allakum Tattaqun” mudah-mudahan kamu menjadi orang yang bertaqwa. Oleh karena itu kepada  umat Islam untuk dapat mengerjakan ibadah puasa dengan penuh ketaatan supaya diterima Allah SWT. Bukan puasa karena ikut- ikutan. Makna taqwa itu ada empat. Pertama Tawadu’ (rendah hati). kedua, Qonah’ah (ridho). ketiiga,Wara’ dan ke empat yakin.

''Makanya momen bulan ramadhan ini marilah kita perbanyak melakukan amal soleh. Dimana, di bulan ramadhan ini penuh  ampunan dan keberkahan .Orang yang sudah sampai kepada tingkat taqwa Allah SWT akan memberikan keutamaan dalam kehidupan,'' ujar ustadz Zulkarnain Umar.

Ditambahkan ustad Zulkarnain Umar bahwa taqwa memiliki arti ketaatan, yaitu ketaatan dalam melaksanakan perintah Allah SWT dan menjauhi larangan-Nya dengan penuh kesadaran, keikhlasan, ketundukan dan kepasrahan kepada Allah. ''Selain itu, taqwa merupakan ibadah, berserah diri, menghambakan diri dan mengabdikan diri kepada Allah SWT dengan mengoptimalkan amal ibadah dan amal shalih. Oleh sebab itu, marilah kita berlomba-lomba untuk mencari keridoaan dari Allah SWT,'' tutur ustadz Zulkarnain. ***
 


Berita Lainnya...

Tulis Komentar