Laporan : Hendri Zainuddin

Pekanbaru

               SETIAP usai sholat subuh berjamaah, pengurus Masjid Nurul Muhsinin  yang berada di Jalan Ikan Mas, Kelurahan Tangkerang Barat, Kecamatan Marpoyan Damai melaksanakan  ceramah agama. Dalam kajian rutin kali ini, Ahad (11/8/2024), ustadz yang menyampaikan tasiah yakni ustadz DR Karimuddin Nasution MIS. Dalam kesempatan ini. ustadz DR Karimuddin membahas tentang banyak bertaubat dan istighfar. Karena, kedua hal sangat erat kaitannya yang mesti dimiliki oleh setiap manusia. . Dijelaskan ustadz DR Karimuddin, dari ungkapan imam Rozali bahwa wajib orang untuk bertaubat . Dengan demikian, “taubat” dan “istighfar” adalah dua kata yang meskipun berbeda secara lafadz, tetapi pada hakikatnya saling melengkapi.

''Ada dua alasan yang membuat kita bertaubat kepada Allah SWT. Yang pertama kita mendapatkan taufik. Karena, orang yang mendapatkan taufik akan  diberikan kemudahan melakukan ketaaatan atas perintah Allah SWT. Kemudian yang kedua bisa menjadi lebih baik dari yang sebelumnya serta jadi orang yang beriman serta bertakwa kepada Allah SWT dengan melaksanakan perintahnya dan menjahui larangannya,'' ujar ustadz Karimuddin.

Dijelaskan ustadz Karimuddin, bahwa kata Nabi Muhammad SAW demi Allah SWT ia juga istighfar kepada Allah SWT sebanyak 70 kali.Sebab nabi ingin bertaubat untuk meminta ampun. Padahal ia, sudah diampuni dosanya. Ternyata taubat suatu amalan yang membuat kita taat kepada Allah SWT. Orang selalu berat melakukan amal kebaikan, apalagi sholat malam, tapi nabi ringan,'' ujar  ustadz Karimuddin.

Sambung ustadz Karimuddin, orang yang berat  melakukan amal kebaikan kata Imam Rozali karena dosa yang selalu diperbuat.''Dosa membuat kita berat melakukan amal kebaikan. Seperti untuk melakukan sholat, tapi jika untuk perbuatan yang lain kita merasa ringan. Hal itu, disebabkan karena dosa yang kita lakukan, maka dari itu bertaubatlah dan selalu istigfar,'' ujar ustadz Karimuddin.

Ditambahkan ustadz Karimuddin, bahwa orang yang tidak  bertaubat maka hati  menjadi hitam.''Jika, kita terus melakukan dosa, maka hati akan banyak titik hitam. Dengan begitu, kita selalu berat melakukan amal kebaikan. Oleh sebab itu, obatnya kita wajib bertaubat kepada Allah SWT, sehingga apa kesalahan yang kita lakukan diampuni oleh Allah SWT,'' tutur ustadz Karimuddin. ***