PEKANBARU--(KIBLATRIAU.COM)-- Usai sholat subuh berjamaah, pengurus Masjid Nurul Muhsinin yang berada di Jalan Ikan Mas, Kelurahan Tangkerang Barat, Kecamatan Marpoyan Damai, melakukan kajian rutin. Kali ini, ustadz yang  menyampaikan tausiah subuh yakni ustadz  Dr Karimuddin Nasution MIS, Ahad (11/5/2025). Sebelum menyampaikan kaijan subuh, ustadz Karimuddin mengucapkan puji syukur atas kesehatan dan  kenikmatan yang diberikan oleh Allah SWT, sehingga  bisa bersama-sama hadir di masjid ini. Selain itu, tak lupa menyampaikan salawat kepada Nabi Muhammad SWT. Karena dengan banyak bersalawat akan mendapatkan safaat di yaumil akhir kelak.Bila berbicara tentang sayang Allah SWT kepada hamba  tentu bukan tak beralasan. Karena, Allah SWT juga mengetahui hambanya yang selalu ingat kepadanya setiap saat.

Dalam kesempatan ini, ustadz Karimuddin menyambung kajian tentang surag Ad-Dhuha. Dimana, surat Ad-Dhuha ini terdiri dari memiliki makna yang dalam. Surah ini menekankan bahwa Allah tidak pernah meninggalkan hamba-Nya, termasuk Nabi Muhammad SAW, dan menjanjikan bahwa akhirat akan lebih baik daripada kehidupan duniawi. ''Dallam Surah Ad-Dhuha memberikan pesan penting tentang kebaikan Allah kepada hamba-Nya, khususnya Nabi Muhammad SAW. 

Selain itu, mendorong untuk mensyukuri nikmat Allah SWT dengan mengasihi anak yatim dan tidak menghardik orang yang meminta-minta,'' ujar ustadz Karimuddin.Dijelaskan ustadz Karimuddin bahwa di dalam Surat Ad-Dhuha juga menjelaskan kenikmatan di surga lebih baik dari pada kenikmatan yang ada di dunia. ''Karena, kenikmatan d dunia, kita selalu merasa kurang dan tidak puas. Jadi, jika kenikmatan di akherat kelak, Allah SWT akan memberikan Nabi Muhammad dan kita dengan nikmat yang sangat luas, karena tekah diberikan keridoan,'' ujar ustadz Karimudin.***