Pemko Pekanbaru Gelar Refleksi Akhir Tahun, Inilah Paparan Agung Nugroho
Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru mengelar refleksi akhir tahun sekaligus silaturahmi bersama media. Kegiatan itu, berlangsung di Ball Room Lantai 6, Komplek Perkantoran Tenayan Raya, Rabu (32/12/2025).
PEKANBARU--(KIBLATRIAU.COM)-- Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru mengelar refleksi akhir tahun sekaligus silaturahmi bersama media. Kegiatan itu, berlangsung di Ball Room Lantai 6, Komplek Perkantoran Tenayan Raya, Rabu (32/12/2025). Pada acara iru, Pemerintah Kota Pekanbaru dalam hal ini disampaikan Walilota Pekanbaru Agung Nugroho SE MM telah
menyelesaikan tunda bayar atau hutang dengan pihak ketiga sebesar Rp400 miliar lebih pada tahun ini. Selain menyelesaikan hutang dari tahun-tahun sebelumnya, capaian program pembangunan juga meningkat.
"Baik dari pembangunan dan pembenahan infrastruktur, maupun dari bidang pelayanan dasar masyarakat, " papar Walikota Pekanbaru, Agung Nugroho dalam kegiatan Refleksi Akhir Tahun 2025 Pemko Pekanbaru, Rabu (31/12/2025).
"Alhamdulillah hutang dari tahun-tahun sebelumnya bisa kita selesaikan tahun ini. TPP pegawai juga kita bayar full 14 bulan," tambah Agung Nugroho.
Menurut Agung, Pemko Pekanbaru di bawah kepemimpinannya dalam 10 bulan terakhir telah berhasil meraih sejumlah capaian positif.
Capaian yang paling mencolok adalah penurunan tarif parkir kendaraan, dan menggratiskan parkir kendaraan di ritel modern Alfamart dan Indomaret. Kebijakan itu merupakan kado dari Pemko kepada warga Pekanbaru.
Pemko juga menggesa perbaikan jalan rusak dalam beberapa bulan terakhir. Hasilnya jalan yang diaspal jauh melampaui dari target yang ada. Puluhan ruas jalan di Pekanbaru mulus jelang akhir tahun ini.
"Alhamdulillah kita meng-overlay (aspal) puluhan ruas jalan dengan kondisi jalan baik 42 kilometer. Melampaui target yang hanya 20 kilometer. Kemudian perbaikan drainase dan semenisasi hampir 32 kilometer," sebut Agung.
Di bawah kepemimpinan Agung Nugroho dan Markarius Anwar, beberapa program juga berhasil dijalankan. Mulai program Zero Anak Putus Sekolah, lebih dari 1.000 anak yang disekolahkan kembali dan diberikan seragam gratis. Begitu juga persoalan sampah juga dapat diatasi dengan baik melalui pembentukan Lembaga Pengelolaan Sampah (LPS) kelurahan. Pemko juga bekerjasama dengan swasta untuk pengelolaan TPA Muara Fajar, sampah diolah menjadi gas metan dan sumber energi listrik.
"Ada berbagai mobil pelayanan yang datang ke masyarakat kami luncurkan. Mobil ini melayani berbagai kebutuhan administrasi masyarakat. Kemarin kami juga melaunching jam layanan Puskesmas sampai malam," ujar Agung.
Selain itu, urai Agung berbagai iven seperti Nikah Massal Gratis dan lomba lari juga sukses digelar. Dari sektor PAD juga jauh meningkat dibandingkan tahun kemarin.
"Capaian pendapatan daerah meningkat. Dimana tahun kemarin kita mendapatkan Rp800 miliar, dan tahun ini kita mendapat Rp 1,170 triliun," tutur Agung. ***

Tulis Komentar