Kabupaten Biak dinyatakan Kejadian Luar Biasa

Penderita DBD di Papua Capai 70 Orang

Ilustrasi demam berdarah

PAPUA--(KIBLATRIAU.COM)-- Sebanyak 70 orang menderita penyakit demam berdarah dengue (DBD) di Papua. Puluhan penderita tersebar di enam kabupaten dan kota. Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinkes Papua, dr.Aaron Rumainum mengatakan, kabupaten yang jumlah penderitanya tertinggi adalah Biak Numfor sebanyak 25 oang dan dua diantaranya meninggal dunia. Selanjutnya, 16 orang di Kabupaten Boven Digul, Merauke 14 orang, Asmat 10 orang, Nabire tiga orang dan Kota Jayapura dua oang. Untuk Kabupaten Biak Numfor, kata Rumainum, sudah bisa dinyatakan kejadian luar biasa (KLB) sehingga penanganannya harus dilakukan secara serius sehingga tidak menambah korban baru. "Butuh koordinasi lintas sektoral guna menanggulangi penyebaran DBD yang penderitanya sebagian besar anak-anak," katanya, Sabtu (2/2).

Pun ia mengimbau warga untuk waspada dan melakukan sejumlah upaya pencegahan yakni 3M yaitu menguras, mengubur barang bekas yang bisa menjadi tempat bersarangnya nyamuk dan menutup rapat tempat penampungan air. Selain melakukan 3 M, warga juga diminta senantiasa membersihkan bak mandi, menggunakan kasa nyamuk, tidak menumpuk atau menggantung pakaian (baju) terlalu lama, serta melakukan pengasapan di kawasan yang dianggap rawan dan menjadi tempat berkembang biaknya nyamuk aedes aegypti yang beroperasi sepanjang siang. Seperti diberitakan Antara.(Net/Hen)
 


Berita Lainnya...

Tulis Komentar