SUMLSEL--(KIBLATRIAU.COM)-- Oknnum TNI pelaku mutilasi Fera Oktaria (21) tercatat absen sejak 4 Mei di Rindam II/Baturaja. Kapendam II/Sriwijaya, Kolonel Inf Djohan Darmawan mengatakan pria berinisial DP itu tak punya catatan buruk lainnya. "Tidak ada catatan negatif lain dari pelaku," kata Djohan saat dihubungi, Ahad (12/5/2019). DP sebelumnya diketahui sedang mengikuti pendidikan Siswa Sartaif di Rindam II/Baturaja. Kini keberadaannya masih dicari Polda Sumsel dibantu Pomdam II/Sriwijaya.  "Kodam II/Sriwijaya dalam hal ini pihak Pomdam II/Sriwijaya melakukan pencarian terhadap terduga pelaku. Sampai saat ini belum diketahui (keberadaannya)," ujarnya.

Jasad Fera ditemukan pada Jumat (10/5) di penginapan Jalan Hindoli, Sungai Lilin, Musi Banyuasin. Kondisi jasad Fera mengenaskan karena bagian tubuhnya ada yang terpotong. Pembunuh Fera diketahui berinisial DP yang merupakan oknum tentara berpangkat Prada. Keluarga mengaku sangat terpukul atas kejadian ini. Apalagi pembunuh Fera tak lain adalah kekasihnya yang rumahnya masih selingkungan. "Kami sangat sedih dan sedang berduka, mohon maklum. Doakan adik kami," kata kakak kandung korban, Rini saat ditemui di rumah duka.(Net/Hen)