PEKANBARU-(KIBLATRIAU.COM)-- Tim PSPS Riau gagal mencuri poin saat bertandang ke kandang Persiraja Banda Aceh, dalam laga putaran kedua Liga 2 Indonesia 2019, Rabu (28/8/2019) malam tadi. Bermain di Stadion H Dimurthala, Banda Aceh, PSPS Riau kalah atas Persiraja dengan skor 2-1. Persiraja memang sudah unggul lebih dulu di babak pertama. Gol yang diciptakan oleh Assanur Rijal di menit ke 16 menjadi satu-satunya gol yang tercipta di babak pertama.

Sementara di babak kedua, PSPS Riau terus berusaha menekan pertahanan Persiraja. Pada menit ke 65, PSPS Riau berhasil menyamakan kedudukan menjadi 1-1, usai pemain anyarnya, Ifrawadi melesatkan gol ke gawang Persiraja. Dengan kedudukan imbang membuat kedua tim meningkatkan tempo permainan. Namun, hingga waktu normal berakhir, tidak ada gol yang tercipta.

Wasit yang memberikan tambahan waktu 5 menit dimanfaatkan oleh Persiraja. Di menit ke 94, Persiraja mendapatkan penalti setelah kontak antara pemain PSPS dan Persiraja terjadi di dalam kotak penalti disinyalir sebagai pelanggaran oleh wasit. Tegar Pangestu yang mengeksekusi penalti tersebut sukses membuat Persiraja merubah kedudukan menjadi 2-1. Skor bertahan hingga wasit meniup peluit panjang. Namun, penalti yang diberikan wasit Erfan Efendi dinilai tidak wajar, sehingga membuat pemain PSPS Riau kecewa.

Pelatih PSPS Riau Kecewa

Sementara itu, kekecewaan juga dilontarkan  Pelatih PSPS Riau, Raja Faisal. Dia mengaku sangat kecewa dengan kepemimpinan wasit dalam laga tersebut.''Saya tidak banyak berkomentar. Siapapun yang bertanding di sini, kalau wasitnya Erfan Efendi tetap kalah. Assalamualaikum,'' tegas Raja singkat, dalam konferensi pers yang digelar usai laga. Setelah menyampaikan statmen singkat tersebut, Raja meninggalkan lokasi konferensi pers. (Net/Hen)