Melawan Polisi Saat Ditangkap

Perampok Sopir Taksi Online Ditembak

Ilustrasi tembak

PEKANBARU--(KIBLATRIAU.COM)-- Seorang perampok sopir taksi online atau Go Car di Pekanbaru ditembak polisi. Pelaku berinisial SA (21) itu berusaha melawan polisi hingga terpaksa ditembak bagian kedua kakinya. "Tersangka SA berusaha melawan petugas saat akan ditangkap, sehingga terpaksa ditembak terukur pada kakinya," ujar Kapolsek Tampan, AKP Juper L Toruan, Kamis (26/12/2019). Pelaku yang berprofesi sebagai sopir travel itu, ditangkap di daerah Kota Bukit Tinggi, Sumatera Barat. Polisi menemukan barang bukti satu unit mobil jenis Agya yang dirampas dari korban. Juper menjelaskan, aksi perampokan itu dilakukan pelaku dengan cara memesan taksi online jenis GoCar menggunakan aplikasi yang dipinjam dari seseorang.

"Korban atas nama Irwandi yang kala itu menerima pesanan tersangka. Usai menjemput, tersangka memilih duduk di bangku belakang langsung melukai korban menggunakan senjata tajam. Korban ditusuk pada bagian kepala dan badan atas," ucap Juper.Aksi pelaku dilakukan pada Sabtu subuh (21/12) di wilayah kecamatan Tampan, Pekanbaru. Dengan sisa tenaga, korban sempat melawan dan berhasil lolos dari maut setelah keluar dari mobilnya.

"Korban berusaha melawan saat itu, namun karena posisinya membelakangi sehingga korban kalah dan ke luar dari pintu kiri. Akibatnya korban terluka di wajah, itu ada goresan benda tajam, kemudian kepala bocor dan dada luka," kata Juper.Kemudian pelaku melarikan mobil korban, sedangkan korban terbaring lemah di jalanan. Polisi yang mendapat informasi perampokan itu langsung bertindak cepat. Serangkaian penyelidikan berhasil menemukan titik terang. Tersangka terdeteksi berada di Bukit Tinggi dan langsung dilakukan penangkapan."Motif tersangka ingin punya mobil baru, sementara dia sendiri telah memiliki mobil. Tersangka terancam dijerat Pasal 363 KUHP dengan ancaman hukuman lima tahun penjara," pungkasnya. (Net/Hen)
 


Berita Lainnya...

Tulis Komentar