PEKANBARU-(KIBLATRIAU.COM)-- Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru bakal ikut mewacanakan program bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) untuk melakukan zakat sebanyak Rp 1000 perhari.

Program ini sebenarnya sudah dicanangkan oleh Pemerintah Provinsi Riau yang diperuntukkan bagi ASNnya. Namun Pemko Pekanbaru juga akan ikut mengikuti program tersebut karena dinilai banyak memiliki manfaat dan kebaikan.

Wakil Wali Kota (Wawako) Pekanbaru, H Ayat Cahyadi SSi, yang dikonfirmasi Selasa (7/1/2020) sangat menyambut baik jika program wakaf 1000 perhari tersebut juga diterapkan di lingkungan Pemko Pekanbaru.

Terlebih lagi, Pemko Pekanbaru sudah memiliki Bank Wakaf Mikro yang diinisiasi oleh Wali Kota Pekanbaru, Dr H Firdaus bersama mitranya dari Arab Saudi, Syekh Hamid, yang berkunjung baru ke Kota Pekanbaru belum lama ini.

"Iya. Itu program Pemprov. Tapi ini akan saya usulkan juga ke pak Wali agar juga diterapkan di kita (Pemko Pekanbaru,red)," ujar Ayat.

Wakaf ini, kata Ayat  banyak sekali manfaatnya. Terlebih lagi hal ini menyangkut dengan amal jariah sesorang, seperti diantaranya digunakan untuk membangun tempat-tempat ibadah, pusat pendidikan, membangun yayasan, pesantren dan membantu dalam hal program pemberdayaan.

"Gerakan wakaf ini juga sangat berpotensi untuk meningkatkan ekonomi daerah. Sebab, wakaf ini nantinya akan diperuntukkan dalam membangun fasilitas publik. Nanti teknis kita sesuaikan dengan pengelolaan Bank Wakaf Mikro, apakah besarannya juga 1000 perhari atau 500 perlu, itu keputusan Wali Kota nantinya, " tutur Ayat.  (Kur)