Bola.net--(KIBLATRIAU.COM)-- Final Piala Super Jepang 2020 menyajikan sebuah momen yang sulit dipercaya, Sabtu (8/2/2020). Laga antara Yokohama F Marinos kontra Vissel Kobe yang diperkuat Andres Iniesta dan Thomas Vermaelen ini berlanjut hingga adu penalti. Ada sembilan kegagalan penalti beruntun di babak ini.Laga di Saitama Stadium ini berkesudahan imbang 3-3. Adu penalti pun digelar untuk menetukan pemenang. Thiago Martins mengawali dengan baik untuk Yokohama, lalu Iniesta menyamakan kedudukan untuk Vissel Kobe. Skor adu penalti kemudian kembali imbang, setelah Takahiro Ohgihara dan Junya Tanaka juga menunaikan tugas mereka sebagai algojo.

Nah, kejadian berikutnya, saat skor adu penalti 2-2, mungkin tak ada satu pun yang mengira. Sembilan! Ya, sembilan penendang penalti berikutnya semuanya gagal. Ada yang kena tiang, ada yang diblok kiper, dan ada pula yang melenceng dari sasaran. Edigar Junio gagal, kemudian diikuti Keijiro Ogawa, Kota Mizunuma, Daigo Nishi, Ken Matsubara, Leo Osaki, Takuya Wada, Vermaelen, dan Keita Endo.

Ketegangan berakhir setelah Hotaru Yamaguchi menyukseskan tendangan penalti ke-14 di babak adu penalti ini. Gelandang Vissel Kobe itu memastikan timnya menang 3-2 di babak adu penalti dan keluar sebagai juara. Ini mungkin merupakan salah satu babak adu penalti paling aneh yang pernah ada. Namun, Vissel Kobe takkan mempermasalahkannya.Yang penting, mereka menjadi juara. Para pemain , termasuk Iniesta, pun merayakannya.(Net/Hen)