Bapenda Riau Bebaskan Denda Pajak Kendaraan Bermotor
Drs Syamsuar
PEKANBARU--(KIBLATRIAU.COM)-- Pemerintah Provinsi dalam hal ini melalui Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Provinsi Riau melakukan pembebasan denda pajak kendaraan bermotor selama masa tanggap darurat bencana Covid-19. Kebijakan tersebut sesuai dengan arahan Gubernur Riau Dra H Syamsuar MSi dalam menyikapi situasi dan kondisi yang terjadi belakangan ini.
Gubri menyampaikan, bahwa melalui rapat Tim Samsat Riau yang dilaksanakan hari Kamis (02/04/2020) kemarin, diputuskan untuk memberikan pembebasan denda pajak kendaraan bermotor kepada masyarakat Riau yang kendaraannya jatuh tempo pada masa periode tanggap bencana, yaitu tanggal 17 Maret 2020 hingga 29 Mei 2020.
.“Selama ini masyarakat Riau termasuk masyarakat yang taat pajak. Namun kondisi saat ini membuat mereka kesulitan untuk melakukan pembayaran pajak ke kantor Samsat. Sehingga tiba jatuh tempo akhirnya mau tidak mau kendaraan mereka terkena denda keterlambatan,” ujar Syamsuar.
Dijelaskan Syamsuar, adapun tekhnis dari pembebasan denda pajak kali ini adalah dengan memberikan kelonggaran waktu kepada masyarakat yang kendaraannya jatuh tempo pada periode masa tanggap bencana (17 Maret 2020 sampai 29 Mei 2020, red).
"Jadi wajib pajak bisa menunda pembayaran pajak kendaraan tanpa dikenakan denda keterlambatan selama pembayarannya dilakukan pada periode tersebut. Misalkan, si A jatuh tempo pajak kendaraannya tanggal 30 Maret, namun karena situasi dan kondisi saat ini membuat si A terlambat bayar pajak. Asalkan pajak yang terlambat tadi dibayarkan sebelum tanggal 29 Mei, si A tetap tidak akan dikenakan denda keterlambatan,” tutur Syamsuar.(Rls/Hen)
Tulis Komentar