Gubri Minta Setiap Pasien harus Jujur
Drs Syamsuar saat jumpa pers kemarin
RIAU--(KIBLATRIAU.COM)-- Gubernur Riau (Gubri), Drs Syamsuar menyesalkan adanya seorang tenaga medis yang positif Covid-19. AS diduga terjangkit, karena masyarakat tidak jujur saat memeriksakan diri. ''Ini yang kita sesalkan, ada tenaga medis positif Covid-19,'' kata Gubri, saat melakukan konferensi pers, penambahan kasus Covid-19 yang positif di Provinsi Riau, Senin (13/4/2020) sore ini. Sesuai hasil tracking tim media. AS dikatakan memiliki riwayat perjalanan dari Semarang pada tanggal 15 Maret 2020 lalu. Sementara itu, AS ini merupakan tenaga medis di Pelalawan ini juga kontak erat dari pasien positif covid-19, yakni RBT (50) dan JG (58) yang didapat dari hasil tracing.
''Informasi yang kami dapat, saat memeriksakan diri RBT dan JG tidak jujur. Bahwa ia pernah berjalan ke daerah terjangkit,'' sebut Syamsuar.Karena RBT dan JG tidak jujur, informasinya saat itu, AS hanya mengenakan pakaian bisa. ''Karena keduanya tidak mengaku, maka AS tidak menggunakan Alat pelindung diri (ADP) sesuai protokol kesehatan yang ditentukan,'' ujar Syamsuar.Belajar dari peristiwa ini, Syamsuar meminta semua warga yang ingin memeriksakan diri agar jujur kepada petugas. Sehingga, dapat diterapkan protokol kesehatan.''Kedepannya, kami menghimbau. Sikap disiplin masyarakat agar pencegahan dan penanganan Covid-19 di Riau, dapat maksimal,'' tutur Syamsuar. (Hen)
Tulis Komentar