Laporan : Rizki Kurniawan

Pekanbaru

           USTADZ yang menyampaikan ceramah usai sholat subuh berjamaah di Masjid Nurul Muhsinin yang berada di Jalan Ikan Mas, Kelurahan Tangkerang Barat, Kecamatan Marpoyan Damai, yakni ustadz DR  Maulana Hidayatullah, Ahad (17/11/2024).  Sebelum memberikan ceramah, ustadz Hidayat mengucapkan puji dan syukur atas kehadirat Allah SWT, dimana kita telah diberikan nikmat iman dan islam, sehingga kita dapat bersama-sama hadir di dalam majelis ilmu ini. Betapa banyak orang yang tidak  bisa hadir ke masjid ini. tak lupa pula ustadz Hidayatullah menyampaikan salawat atas Nabi Muhammad SWT. Karena dengan banyak kita membaca salawat nanti akan diberikan safaat di yaumil kelak. Dalam ceramah agama ini, ustadz Hidayatullah menjelaskan  temtang silatirahmi antara sesama.

Silaturahmi memilki makna menjalin hubungan baik dengan sesama manusia, terutama dengan keluarga dan kerabat. Kata silaturahmi berasal dari bahasa Arab, yaitu "shilat" yang berarti ikatan atau hubungan, dan "rahim"  yang berarti kerabat atau hubungan darah,''Banyak sekali manfaat dengan kita selalu menjalin silaturahmi. Orang yang menjaga silaturahmi umurnya dipanjangkan, rezeki dilapangkan. Justru sebaliknya orang yang tidak menjalin silaturahmi amalnya tidak  ditreima Allah, tidak mendapat rahmat , bahkan akan mendapatkan azab kelak dari Allah SWT,'' ungkap ustadz Hidayatullah.

Dijelaskan ustadz Hidayatullah bahwa banyak sekali dari manfaat menjaga tali silaturahmi. Ada beberapa keutamaan dari menjaga silaturahmi dinataranya memperoleh pemgampunan dari Allah SWT. ''Dengan menjaga silaturahmi kepada sesama Muslim, kita akan memperoleh pengampunan dari Allah atas kesalahan-kesalahan kita. Ini menunjukkan betapa pentingnya menjaga silaturahmi dalam agama Islam,'' ujar ustadz Hidayat. Selain itu, kata ustadz Hidayat meningkatkan rasa persaudaran, memperoleh keberkahan rezeki serta mengatasi konflik. ''Menjaga silaturahmi juga dapat membantu mengatasi perbedaan dan konflik yang mungkin timbul di antara sesama muslim. Karena, dengan menjaga silaturahmi, kita dapat membangun kedamaian dan saling tolong-menolong di antara sesama muslim,''  urai ustadz Hidayatullah. 

Diterangkapn ustadz Hidayatullah, bahwa dalam ajaran Islam, setiap umat manusia selalu diberikan ujian termasuk godaan untuk melakukan sesuatu hal yang buruk atau tidak terpuji. Oleh sebab itu disinilah letak iman seseorang diuji. Apakah seseorang tersebut akan mengindahkan perintah Allah SWT atau justru  melakukan tindakan buruk yang merugikan. Tetapi Allah Yang Maha  pemaaf dan selalu membuka pintu maaf bagi setiap hamba-Nya yang ingin kembali ke jalan yang benar.

''Bahkan dalam Islam, setiap umat dianjurkan untuk bertaubat dan memperbaiki diri  menjadi pribadi yang lebih baik. Orang yang berbuat jahat sekalipun akan diampuni oleh Allah SWT dan dimudahkan jalan kebaikan baginya, ketika bersungguh-sungguh memperbaiki diri. Jika di wakyu yang lalu, kita merasa ada membuat kesalahan ataupun lalai menjalankan perintah Allah SWT, maka segera bertaubat dengan meminta ampunan kepada Allah SWT. Mudah-mudahan apa yang kita lakukan di dunia ini mendapatkan keberkahan dan keridoaan dari Allah SWT,'' tutur ustadz Hidayatullah.  Usai ceramah agama. pengurus Masjid Nurul Muhsinin menyediakan sarapan dan minuman kepada jamaah yang hadir. ***