PEKANBARU--(KIBLATRIAU.COM)--Pada momen HUT ke-51 Perusahaan Umum Daerah Air Minum (Perumdam) Tirta Siak yang jatuh Senin (21/4/2025) yang seyogyanya menjadi kebanggaan tersendiri, tetapi mirisnya dicemari adanya beberapa laporan dan komplain dari pelanggan. Hal ini, tentu sangat disayangkan sekali.

Komplain itu disampaikan oleh pelanggan berinisial (S) yang berada di Kecamatan Payung Sekaki. Pria yang datang didampingi sang istri datang langsung ke  kantor Perumdam Tirta Siak dengan maksud ingin membayar tagihan langganan airnya. Namun, sesampai di kantor Perumdam “S” mengalami kekecewaan dengan pelayanan serta jawaban dari petugas Perumdam Tirta Siak terkait tagihan yang akan dibayar tersebut

“Saya kecewa sekali dengan nilai penetapan pembayaran tagihan air oleh Perumdam Tirta Siak,” ucapnya kepada awak media ini Senin (21/4/2025).

Dikatakan “S”bahwa ia menilai pembayaran tagihan airnya oleh petugas diduga tidak memakai aturan dan mekanisme yang jelas dan secara prosedural.

“Ya pada bulan Maret saya membayar Rp 100 ribu lebih, kemudian di bulan April saya dikagetkan dengan jumlah tagihan menjadi Rp 1 juta, lalu saya protes ke bagian pembayaran kenapa nilai tagihan melonjak drastis, lalu petugas menjawab “bayar saja Rp400 ribu pak” ujar petugas itu tanpa berkordinasi dengan atasan terlebih dahulu.

Akhirnya saya pun membayar dengan segudang pertanyaan di kepala, apakah begini mekanisme dan aturan pembayaran yang ada di Perumdam Tirta Siak,” ungkapnya heran dan kecewa berat.

Di tempat yang sama, 2 ibu-ibu warga Tionghoa mengeluhkan airnya tidak lancar selama beberapa bulan, namun komplain yang dia ajukan tidak direspon oleh petugas Perumdam.

“Sudah 3 bulan air saya keluar tidak lancar (menetes-netes), saya adukan ke petugas akan tetapi hingga saat ini petugas belum juga merespon ataupun mendatangi rumah saya, dan saya kemari berniat untuk memutus berlangganan air dengan Perumdam Tirta Siak,” paparnya kesal.

Hingga berita ini diturunkan, Direktur Perumdam Tirta Siak, Agung Anugrah tidak merespon konfirmasi belasan awak media yang langsung datang ke kantornya, permintaan konfirmasi yang disampaikan melalui security tidak digubris dengan alasan ada rapat di luar dan pergi dari kantor secara diam-diam.

Sementara GM Customer, Syahrial dan Humas Perumdam Tirta Siak, Adinda Riski Utami juga tidak merespon, panggilan dan chat whatapps yang dikirimkan tidak dijawab.*** (Tim)