Ditahan Imbang Sumsel United 1-1, PSPS Pekanbaru Gagal Amankan Kemenangan di Kandang

Pemain PSPS Pekanbaru saat berebut bola dengan pemain Sumsel United lanjutan Liga 2 Pegadaian Championship di Stadion Kaharuddin Nasution,Sabtu (18/10/2025)
Laporan: Rizki Kurniawan
Pekanbaru
TERDENGAR dengan keras sorakan dan teriakan suporter Curva Nord dan Asykar Bertuah menggema di Stadion Kaharuddin Nasution, Pekanbaru, Sabtu (18/10/2025), meski cuaca terik menyengat. Namun euforia itu harus berakhir kecewa setelah PSPS Pekanbaru gagal meraih kemenangan dan harus puas berbagi poin dengan Sumsel United usai bermain imbang 1-1 dalam lanjutan matchday ke enam Grup A Championship 2025/2026.
PSPS sebenarnya tampil penuh semangat di hadapan pendukungnya sendiri. Meski harus bermain dengan sepuluh pemain sejak menit ke-33 akibat kartu merah yang diterima Muhammad Rio Saputro setelah melakukan pelanggaran tangan terhadap pemain Sumsel United yang dikonfirmasi melalui VAR. Tim Asykar Bertuah justru mampu unggul lebih dulu. Gol PSPS Pekanbaru dicetak oleh Asir Asiz pada menit ke-45+1 setelah memanfaatkan umpan terobosan Christian Alex Santos. Skor 1-0 bertahan hingga turun minum dan membuat semangat pendukung tuan rumah semakin membara.
Memasuki babak kedua, Sumsel United yang unggul jumlah pemain langsung menekan pertahanan PSPS. Serangan demi serangan dilancarkan, membuat lini belakang PSPS harus bekerja keras menahan gempuran lawan. Penguasaan bola lebih banyak dikuasai tim tamu, mencapai 58 persen. Meski begitu, PSPS masih sesekali mampu melancarkan serangan balik berbahaya. Pemain PSPS Pekanbaru Rafly Selang sempat nyaris menggandakan keunggulan pada menit ke-39, namun tendangan kaki kirinya terlalu lemah dan berhasil diamankan kiper Sumsel United.

Pertahanan PSPS yang kokoh sejak babak pertama akhirnya jebol di menit-menit akhir pertandingan. Tepat di menit ke-87, umpan silang dari Cabral berhasil dimanfaatkan Kahar Kalu yang melepaskan tembakan keras ke sisi kiri gawang Muhammad Darmawan. Gol tersebut sempat menuai protes karena dianggap offside, namun setelah dilakukan pemeriksaan VAR, wasit tetap mengesahkan gol tersebut. Skor berubah menjadi 1-1 dan bertahan hingga peluit panjang dibunyikan, meskipun tambahan waktu delapan menit diberikan.
Hasil ini membuat PSPS kembali gagal meraih kemenangan di kandang sendiri. Tambahan satu poin membuat posisi mereka belum beranjak di papan tengah klasemen Grup A. Sementara Sumsel United sukses membawa pulang satu angka dari laga tandang yang penuh drama ini.
Pelatih PSPS Pekanbaru, Aji Santoso seusai pertandingan mengaku tetap bangga dengan perjuangan anak asuhnya yang bermain gigih meski dengan sepuluh pemain. Aji menyampaikan rasa terima kasih atas kerja keras tim yang tetap tampil disiplin dan bersemangat hingga akhir laga.
"Performa pemain PSPS Pekanbaru mengalami peningkatan signifikan dari laga-laga sebelumnya, terutama dalam hal determinasi dan daya juang. Namun, kita belum diberikan kemenangan. Tetapi , pemain sudah bermain dengan maksimal dan kerja keras," ujar Aji
Terkait keputusan wasit Hamdi yang mengeluarkan kartu merah bagi Muhammad Rio Saputro, Aji Santoso menyatakan menerima hasil keputusan tersebut sebagai bagian dari aturan pertandingan. Ia menilai hal itu menjadi pelajaran penting bagi pemain agar lebih berhati-hati, terlebih kini kompetisi Liga 2 sudah menggunakan teknologi VAR. Mengenai gol penyeimbang yang sempat dianggap offside, ia menegaskan bahwa keputusan akhir tetap berada di tangan wasit dan harus dihormati.

Aji juga menjelaskan alasan dirinya kembali menangani PSPS Pekanbaru, yakni karena rasa cintanya yang mendalam terhadap klub. Ia optimistis dengan kualitas skuad yang ada saat ini, meskipun sebagian besar bukan hasil pilihannya. Ia menilai beberapa pemain seperti Alvin, Faris, dan Samsul sudah familiar dengan gaya bermainnya sejak sebelumnya, dan hal ini menjadi modal penting untuk membangun kekompakan tim ke depan.
Selain itu, Aji juga mengonfirmasi kondisi dua pemainnya, Christian Da Silva dan Muhammad Darmawan, yang mengalami sedikit cedera setelah laga. Ditambahkan Aji, keduanya akan segera menjalani pemeriksaan lanjutan. Ia memuji semangat juang Christian Da Silva yang meski mengalami rasa sakit tetap tampil maksimal dan menunjukkan perbaikan signifikan dibanding laga sebelumnya.
Dengan hasil imbang ini, PSPS Pekanbaru masih harus bekerja keras memperbaiki konsistensi permainan agar bisa bangkit di pertandingan selanjutnya.
Sementara Sumsel United membawa pulang satu poin berharga dari Pekanbaru setelah laga yang berlangsung ketat dan diwarnai keputusan-keputusan krusial wasit berbasis VAR.***
Tulis Komentar