Petunjuk awal di Telapak Kaki Korban

Penangkapan Pelaku Mutilasi Penuh Drama

Terduga Pelaku Mutilasi ditangkap

MALANG--(KIBLATRIAU.COM)-- Penangkapan terduga pelaku mutilasi Pasar Besar Malang bernama Sugeng, Rabu (15/5) kemarin penuh drama, bak film dengan genre thriller. Sugeng ditangkap jajaran Polres Malang Kota berkat petunjuk awal di telapak kaki korban yang bertuliskan nama Sugeng. Polisi bersama anjing pelacak sempat menginvestigasi daerah yang diduga lokasi tersangka berada, tetapi saat itu dia tidak berada di tempat. “Anjing pelacak sempat menggonggong di lokasi yang kami duga. Namun, awalnya belum ketemu (terduga)," ujar Kapolres Malang Kota, AKBP Asfuri.

“Penyidik melakukan penyelidikan di beberapa lokasi, termasuk di daerah Jodipan. Di sana ditemukan di sebuah rumah warga, tulisan yang sama (karakteristiknya) dengan tulisan di TKP,” tambah Asfuri. Setelah mengumpulkan petunjuk awal dan mendapatkan ciri-ciri terduga pelaku. Dengan berbekal bau di pakaian yang ditemukan polisi di TKP, anjing pelacak beraksi. “Berdasarkan penciumannya, anjing pelacak menuju ke lokasi di daerah sekitar tempat kremasi mayat Panca Budi. Di sana anjing berhenti, namun pada saat itu belum ada yang diduga sebagai pelaku,” kata Asfuri.

Tidak berhenti sampai di situ, petugas yang menyisir untuk penyidikan daerah Klentheng Eng An Kiong, Martadinata mengetahui ada seseorang yang sedang tidur. “Oleh anggota kami, dipanggil nama (Sugeng) tersebut. Kemudian langsung yang bersangkutan menyahut. Anggota pun menginterogasi,” katanya.Sugeng pun mengaku kepada polisi bahwa telah melakukan tindakan mutilasi yang dilakukan di Pasar Besar Malang. “Kami mengundang psikolog maupun psikiater untuk membantu investigasi lebih lanjut terduga pelaku ini,” tandasnya. (Net/Hen)
 


Berita Lainnya...

Tulis Komentar