JATENG--(KIBLATRIAU.COM)-- Pemprov Jateng menggelontorkan dana tidak terduga Rp20 miliar untuk menanggulangi penyebaran virus Corona covid-19. Dana tersebut bisa bertambah jika kondisi penyebaran di wilayahnya terus memburuk."Kami siapkan Rp20 miliar. Tapi bila kondisi makin memburuk dan butuh anggaran baru kita bisa mendahului anggaran perubahan," kata Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, Selasa (17/3/2020).Dia mengungkapkan, untuk penanganan penyebaran virus Corona di wilayah Jawa Tengah, pihaknya siap mengikuti kebijakan Pemerintah Pusat. Terkait status tingkat kedaruratan di Jateng sendiri telah berpatokan pada status darurat bencana yang sudah ditetapkan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB)."Tentunya Jateng mengikuti yang sudah ditentukan oleh nasional. Kita membuat gugus tugas, artinya menerjemahkan itu tidak terlalu sulit," jelasnya.

Dalam kondisi seperti ini, katanya, warga Jateng khususnya membutuhkan pikiran yang positif. Dengan begitu, masyarakat jangan percaya berita yang tidak jelas bersumber dari medsos."Saya minta masyarakat Jateng jangan sensitif. Saya bicara liburkan sekolah, judulnya meliburkan karyawan. Bicara jadwal ulang perbankan, judulnya tidak usah bayar utang. Sebaiknya hoaks jangan dilakukan," ungkapnya.Dia meminta warga Jateng memperbanyak berjemur di bawah sinar matahari dan banyak mengkonsumsi vitamin c. Karena, dalam kondisi seperti ini, warga Jateng butuh kekebalan tubuh yang kuat sebagai benteng perlawanan virus korona."Jadi perbanyak berjemur diri kalian di matahari. Jemur semua yang ada di rumah. Makan buah-buahan yang banyak, biar kita punya benteng perlawanan yang kuat dan tubuh sehat," tutup Ganjar. (Net/Hen)