Sembilan Tahun Mengabdi

Manager RSUD Arifin Achmad Meninggal Dunia Akibat Covid-19

Ilustrasi pemakaman

PEKANBARU--(KIBLATRIAU.COM)-- Kabar duka kembali menyelimuti dunia kesehatan Riau. Staf pegawai RSUD Arifin Achmad meninggal dunia akibat Covid-19. Dia adalah Muhamad Desfan Karim yang bertugas sebagai Duty Manager Instalasi Rawat Inap Surgikal RSUD Arifin Achmad yang beroperasi di Jalan Diponegoro Pekanbaru itu.Almarhum menghembuskan napas terakhir sekitar pukul 14.30 Wib, Selasa (22/9/2020) sore. Direktur RSUD Arifin Achmad, dr Nuzelly Husnedi MARS mengatakan nyawa almarhum tak tertolong lantaran sebelumnya mengalami sesak napas hebat.''Meninggal pukul 14.30 wib, kondisinya sesak sekali. Dia sudah sepekan lalu sakit dan dirawat di salah satu rumah sakit swasta.

Baru dini hari tadi dirujuk ke RSUD Arifin Achmad karena kondisinya semakin parah dan baru diinformasikan pihak keluarga," terang Nuzelly. Setelah dilakukan pelepasan jenazah bersama seluruh tenaga kesehatan dan keluarga, almarhum disemayamkan di TPU Tengku Mahmud Palas dengan standar Covid-19. Dijelaskan Nuzelly, almarhum sudah sembilan tahun mengabdi di RSUD itu. Sebelumnya, dia sempat menjadi lurah di Kota Pekanbaru. Dia mengatakan almarhum kesehariannya tidak menangani pasien Covid-19, melainkan staf umum yang menjabat sebagai Duty Manager Instalasi Rawa Inap Surgikal RSUD Arifin Achmad. Almarhum dikenal sebagai sosok yang baik.

"Ini adalah kasus pertama kematian tenaga kedis akibat Covid-19 di sini (RSUD Arifin Achmad). Di mana ada 30 lebih kasus pegawai dan nakes yang terkonfirmasi positif Covid-19 di sini. Untuk itu, sebagai antisipasi saya terus mengatakan kepada pegawai saya yang terkonfirmasi agar jaga diri supaya tidak menularkan ke orang lain. Karena percuma juga di rumah sakit kita ketat, tapi di luar tetap berkumpul, makan-makan, foto bersama tanpa masker,'' ungkap Nuzelly. Berdasarkan data Dinas Kesehatan Provinsi Riau, total kasus Covid-19 akumulatif pada 22 September mencapai 5.701 karena terjadi penambahan 253 pasien baru. Jumlah pasien yang sembuh bertambah 133 orang, sehingga total ada 2.327 pasien sembuh. Sementara itu, yang meninggal dunia ada 106 orang.(Net/Hen)
 


Berita Lainnya...

Tulis Komentar