Terdaftar di Kesbangpol Sebanyak 415 Ormas

Hanya 119 Ormas yang Aktif di Pekanbaru

Khaidir SSos MSi, Kabid Ideologi dan Wawasan Kebangsaan Kesbangpol Pekanbaru 

PEKANBARU--(KIBLATRIAU.COM)-- Data yang berhasil dirangkum bahwa saat ini ada sebanyak 415 organisasi masyarakat yang sudah terdaftar di Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kota Pekanbaru. Tetapi sampai saat ini yang aktif hanya sebanyak 119 ormas. Sementara itu, yang dalam pembinaan sebanyak 86 ormas.''Ya yang aktif itu sekitar 47 persen saja di Pekanbaru. Sementara itu, sisanya sekitar 53 persen tidak aktif alias vakum,'' ungkap Kaban Kesbangpol Pekanbaru Zulfahmi saat dikonfirmasi wartawan melalui Kabid Ideologi dan Wawasan Kebangsaan Kesbangpol Pekanbaru, Khaidir, S.Sos, Msi Selasa (25/8/2020).


Diterangkan Khaidir, bahwa klasfikasi ormas yang ada di Pekanbaru ini terdiri dari forum, LSM, yayasan, forum profesi serta perkumpulan. Sementara itu, kata Khaidir, pihaknya ke depan akan melakukan penataan atau penertiban serta pembinaan agar ormas ini difungsikan sesuai tugas masing-masing untuk berperan dalam pembangunan di daerah ini.''Sejak tahun 2019, ada perubahan aturan pendaftaran dan wewenang Kesbangpol terkait ormas ini. Semula pihak Kesbangpol mengeluarkan surat keterangan terdaftar (SKT) ormas yang ada. Tetapi saat ini, pihak ormas langsung ke notaris, lalu didaftar ke Kemenkumham, setelah itu baru ormas bersangkutan mendaftar ke Kesbangpol dengan mengeluarkan surat pencatatan keberadaan organisasi kemasyarakatan (SPKO),'' terang Khaidir. 

Dalam kesempatan ini Khaidir juga meminta agar Ormas mendaftarkan diri untuk dapat SPKO, sehingga organisasi bisa berjalan dengan baik.''Saat ini ada dua ormas yang memasukkan permohonan audiensi. Yakni Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) dan Lembaga Perlindungan Konsumen (LPK),'' ujar Khaidir.Memang diakui  Khaidir, bahwa  monitoring ormas ke lapangan, sejauh ini Kesbangpol masih terbatas. ''Salah satu kendalanya terkait anggaran. Namun, kita ada juga berkomunikasi dengan sejumlah ormas di tengah keterbatasan ini, sehingga komunikasi bisa berjalan dengan baik dan lancar,'' tutur Khaidir.(Hen)


Berita Lainnya...

Tulis Komentar