Terkait Kelangkaan BBM

Dirkrimsus Polda Riau Klarifikasi PT Pertamina 

Pihak Polda Riau turun ke lapangan

LaporanZulfan Taufik

Pekanbaru

 

DIREKTORAT Reserse Kriminal Khusus Polda Riau akan mengklarifikasi PT Pertamina terkait kelangkaan Bahan Bakar Minyak (BBM) di sejumlah SPBU di Kota Pekanbaru

"Hari ini akan kita lakukan (mengklarifikasi pihak pertamina-red)," ungkap Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Riau, Kombes Ferry Irawan, Selasa (12/10/2021) melalui telepon seluler.

Bahkan hari ini petugas dari tim Ditreskrimsus akan turun gunung melakukan pengecekan di lapangan.

"Kita akan laksanakan (untuk pengecekan ke lapangan)," sambungnya.

Pantauan di lapangan, antrian panjang kendaraan terjadi di sentral pengisian bahan bakar umum (SPBU) di Jalan SM Amin, Kecamatan Bina Widya Kota Pekanbaru, Provinsi Riau.

Antrian tersebut meluap sampai ke jalan sehingga membuat macet pengguna jalan yang melintasi di sejumlah jalan di Pekanbaru. Kelangkaan bahan bakar minyak (BBM) berjenis solar sudah terjadi beberapa hari terakhir.

Saat dikonfirmasi seorang pengendara bernama Ridho (29) mengatakan dirinya sudah mengantri lebih dari 5 jam.

"Saya sudah mengantri lama bang. Dan antrian juga panjang. Saya alihkan untuk mengisi Dexlite, itupun juga antri panjang," sebutnya, Selasa (12/10/2021).

Sementara itu saat dikonfirmasi terpisah Dimas (20) mengaku kelangkaan BBM juga terjadi pada Pertalite

"Semuanya susah dicari. Solar, Dexlite, sert Pertalite antrian panjang. Bahkan ada yang kosong," terangnya.

Manager Communication, Relations, & CSR Regional Sumbagut, Taufikurachman memastikan tidak ada kelangkaan BBM di Riau. Ia menyebut semua stok aman.

"Kami tetap menyalurkan sesuai kebutuhan dan kelangkaan tidak ada. Produk yang lagi kosong mungkin dalam perjalanan atau pengisian ke SPBU," akunya.

"Stok masih aman. Untuk BBM jenis solar kita masih menyalurkan sesuai kuota sebagaimana telah diatur pemerintah," tuturnya. ***


Berita Lainnya...

Tulis Komentar